Thailand: Weekend di Bangkok 2018


"Same same, but different."

Kalimat tersebut, kalimat yang paling tepat untuk mendeskripsikan Thailand dalam satu kalimat. Kenapa demikian? Karena, cuaca, udara, dan waktu antara Thailand dan Indonesia hampir dikatakan sama, hanya saja memang udara di Thailand lebih panas dan perbedaan lamanya waktu siang hari dan malam hari. Jika sudah berada di Thailand lebih dari tiga hari, maka sudah tidak asing lagi dengan kata seperti "Same same", orang Thailand mengatakan "Same" dengan pengulangan.














Untuk penerbangan menuju Bangkok, akan ada dua bandara, yaitu Don mueang dan Suvarnabhumi. Jika perjalanan di Thailand adalah perjalanan backpaker tanpa tour travel manapun, maka hal yang pertama harus dilakukan ialah membeli sim card Thailand, yang banyak dijual di bandara maupun seven-eleven terdekat, untuk hal sim card di Thailand aku sarankan untuk menggunakan True move. 

Perlu diketahui sebelumnya, Thailand memiliki banyak transortasi umum yang sangat mudah untuk diakses, jadi akan sangat mudah menemukan transport untuk pergi dari bandara menuju penginapan yang sudah dipesan sebelumnya. Bisa menggunakan Van yang selalu standby didepan bandara mulai pukul 8.00 - 18.00, atau menggunakan kereta bandara yang akan berhenti di sekitar Phaya Thai. Namun jika tidak ingin ribet dan sampai di bandara larut malam, aku sarankan langsung untuk memesan grab dengan harga yang lebih pricey.























Jika sudah berada dipenginapan dan ingin melakukan explore di Bangkok, tidak ada salahnya untuk berpergian menggunakan transportasi umum yang sudah disediakan, seperti taxi meter, tuk-tuk, BTS, MRT, dan bis umum yang selalu ada disetiap stasiun bis dipinggir jalan, jadi tidak perlu bingung untuk berpergian sendiri tanpa tour travel di Bangkok. Namun, hal lain yang perlu diketahui orang - orang di Thailand tidak semuanya mengerti Bahasa Inggris dengan baik, maka siap sedia mengunduh Google Translate dan Google Maps, kedua aplikasi itu sangat membantu untuk berpergian.  


























Tempat wisata di Bangkok

Khasan Road

Khaosan road merupakan jalanan yang dikanan kirinya terdapat bar dan restaurant, serta food street yang menjual berbagai macam makanan aneh. Seperti kalajengking, ulet, dan serangga lainnya. Jika ingin menikmati suasana khasosan road yang sesungguhnya datanglah malam hari. Makanan yang dijual disini tidak terlalu mahal, untuk sampai di Khaosan Road bisa menggunakan Bis ataupun Taxi meter. Dikarenakan BTS dan MRT terdekat tidak tersedia di sekitar Khaosan Road.




Grand Palace

Grand Palace merupakan daftar kunjungan wisata yang ada di Bangkok, selain bangunan yang megah dan sangat unik. Untuk masuk Grand Palace, sebelumnya harus membeli tiket masuk seharga 500Baht atau sekitar 250.000 Rupiah. Namun, jika berpergian disana dengan warga negara Thailand maka tidak perlu membayar untuk masuk Grand Palace. Berhubung, aku disana ikut rombongan sekolah yang sedang aku ajar dalam projek yang sedang aku ikuti, maka aku masuk dengan gratis.

Sama dengan Khaosan Road, Grand Palace tidak memiliki akses BTS maupun MRT karena letaknya dibawah pusat Bangkok. Maka jika ingin pergi kesana dapat menggunakan Bis ataupun Taxi meter.



'






















Chatuchak Weekend Market

Jika ingin berbelanja oleh - oleh ataupun pernak - pernik khas Thailand dengan harga yang murah. Datanglah langsung ke Chatuchak pada hari Jumat sampai hari Minggu sebelum pukul 19.00 karena Chatuchak hanya buka di akhir pekan dan tutup sebelum malam hari. Untuk mengakses Chatuchak cukup mudah, dikarenakan banyak akses yang dilewati, seperti BTS, MRT dengan tujuan mo-chit station dan langsung sampai di depan Chatuchak. 


Siam Center

Siam center juga merupakan salah satu tempat yang wajib dikunjungi jika ingin merasakan sisi metropolitan dari Bangkok. Siam Center sebnarnya merupakan gabungan dari Mall yang berbeda - beda tempat. Didalam salah satu Siam Center ada Madame Tussauds, yaitu museum lilin terkenal di London, Inggris, dengan cabang - cabang di beberapa kota besar di dunia, salah satunya di Bangkok. Untuk tiket masuk Madame Tussauds 990Baht atau sekitar 450.000 Rupiah. Dikarenakan harga yang cukup mahal, dan nantinya masih banyak tempat wisata lainnya yang ingin dikunjungi lima minggu kedepan, maka kami tidak masuk kedalam museum dan hanya berfoto didepan museum yang disediakan secara gratis.  



***
Tips:
  1. Jika ingin menukarkan Rupiah ke Bhat, sebaiknya dilakukan jauh hari sebelum keberangkatan. Dikarenkan ATM yang tersedia dikenakan Charge penarikan sebesar 220Baht.  Kurs 1Baht = 460 Rupiah
  2. Jika perjalnan yang dilakukan di Bangkok menggunakan transportasi umum, selalu sediakan dompet kecil koin. Dikarenakan, Thailand mempunyai banyak macam koin yang digunakan dan disetiap pembelian tiket BTS dan MRT menggunakan koin. Namun, jangan khawatir jika tidak memiliki banyak koin, karena tersedia loket penukaran koin disetiap BTS station maupun MRT station.
  3. Pesan hotel melalui booking.com selain mudah, pembayaran hotel melalui booking.com dapat dilakukan saat sudah berada ditempat.
  4. Unduh Google Maps dan Google Translate jika ingin berpergian di Thailand. Google Maps akan membantu menunjukan arah bahkan transportasi umum yang ada. Google Translate akan membantu menerjemahkan jika terjadi hal yang tidak diinginkan, seperti tersesat dan lain hal. 


Ratchadapisek, Bangkok.


Ratchadapisek, Bangkok.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Archiving 2023

Perjalanan darat Jakarta-Bali

Enam hari di Jogja 2019